Pertanyaan yang muncul setelah mengetahui apa itu digital marketing adalah siapa yang seharusnya menjalankannya? Apakah yang menjalankan harus digital marketer? Kalau iya, memang digital marketer itu apa sih?
Asal usul nama digital marketer
Digital marketer setahu saya muncul setelah istilah digital marketing muncul. Digital marketing sendiri adalah istilah yang memayungi semua upaya marketing melalui teknologi internet, yang pada awalnya identik dengan website dan search engine.
Skill set yang dibutuhkan digital marketer
Skill apa sih yang dibutuhkan digital marketer? kan tidak ada kuliah S1 khusus digital marketing yang sudah berjalan lebih dari 3 tahun. Kebanyakan masih kebingungan mengenai apa yang seharusnya dimiliki oleh digital marketer.
Gambar diatas adalah framework yang dipakai TalkDGTL, untuk menggambarkan apa saja skill set yang dibutuhkan oleh digital marketer. Kemampuan yang dibutuhkan bukan kemampuan teknis melainkan kemampuan fundamental seorang marketer.
Pemahaman strategi bisnis dan pemasaran
Tentunya sebagai seorang digital marketer, pemahaman soal pemasaran dan teori-teori fundamentalnya harus sangat paham. Selain itu juga dibutuhkan pemahaman mengenai strategi bisnis. Pemahaman ini bisa berguna untuk membuat strategi digital marketing maupun memberikan koridor dan konteks tentang eksekusi yang mau dijalankan.
Pemahaman media digital
Media digital adalah media yang cukup kompleks. Facebook dan Instagram walaupun sama-sama sosial media, tetapi mulai dari fitur, pengguna, dan persona yang harus ditampilkan perusahaan harus berbeda. Pemahaman tentang media digital akan membantu memahami kelebihan dan kekurangan masing-masing media digital yang akan dipakai.
Kemampuan kreativitas dan inovasi
Digital marketer masuk dalam domain industri kreatif karena semua digital marketer akan tanding-tandingan ide paling menarik yang bisa meningkatkan growth bisnis. Kemampuan untuk bisa kreatif dan inovatif sangat diperlukan dalam menunjang pekerjaan yang sangat menantang ini.
Sensivitas tren
Naik dan turunnya tren adalah sesuatu yang sangat normal dan harus diantisipasi oleh perusahaan. Tren ini berlaku dari segi manapun, mulai dari format konten paling efektif, sosial media paling aktif, tren penggunaan internet, sampai ke situs-situs yang sering dikunjungi.
Kemampuan analitik dan analisis data
Teknologi selalu berkaitan erat dengan data, digital marketing pun sama. Kemampuan analitik dan analisis data akan berguna dalam proses pembuatan strategi, sampai ke monitor apakah strategi berjalan sesuai rencana. Kemampuan ini penting dimiliki karena banyak sekali strategi digital marketing yang menjadi semakin bagus karena didukung dengan data.
Cabang ilmu dalam digital marketer
Selain harus mempunyai skill set diatas, digital marketer juga punya beberapa cabang ilmu yang bisa dikembangkan. Banyak sekali digital marketer yang awalnya datang dari bagian yang sangat sempit lalu membesar. Cabang-cabang ilmu yang setahu saya tersedia adalah, :
1. ahli strategi
2. ahli copywriting
3. ahli desain
4. ahli sosial media
5. ahli analytics
6. ahli email marketing
7. ahli iklan digital
Darimana mulai belajar menjadi digital marketer?
Sebagai ilmu yang sangat dibutuhkan tetapi saat yang bersamaan tidak ada jalur resmi belajar, mau tidak mau dibutuhkan kemampuan otodidak belajar sendiri. Walaupun bahannya sangat banyak di internet.
Saya pribadi belajar digital marketing tidak dari jalur khusus. Yang saya lakukan adalah mencari cabang ilmu apa yang paling bisa saya relate. Dalam hal ini saya masuk belajar dari sisi iklan digital. Dari pembelajaran iklan digital, lama-kelamaan saya merambah ke cabang lain supaya paham proses secara menyeluruh.
Cara belajar orang tentu berbeda-beda ya, tetapi bahan pembelajaran digital marketing sekarang sangat jauh lebih banyak dibandingkan saat saya belajar dulu. Sekarang gak perlu google lama-lama, cari video di youtube dalam beberapa detik aja udah bisa langsung tahu apa yang dicari. Segampang itu. Tidak ada alasan untuk tidak mulai karena tidak tahu mulai darimana.